Resume : VI
Hari/Tanggal :
Jum’at, 16 April 2021
Tema :
Menulis Resume untuk Jadi Buku
Nara Sumber : Aam
Nurhasanah, S.Pd
Penulis :
Syafrina
Gelombang : 18
Menulis
Resume untuk Jadi Buku
Siang ini, Jum”at, 16 April 2021, Pelatihan Menulis bersama
Om Jai, dengan Moderator Sri Sugiastuti dan Narasumber Aam Nurhasanah.
Profil
Narasumber
Aam
Nurhasanah, Lahir di Cipanas, tanggal 12 Agustus 1988. Pendidikan, SDN
Bintangresmi 02, SMPN 1 Cipanas, SMAN 1 Cipanas, Kuliah S1 di STKIP SETIA BUDHIRangkasbitung,
Prodi DIKSATRASIADA dan lulus tahun 2012. Saat ini menjabat kepala sekolah di
SMP MATHLA UL HIDAYAHCIPANAS (SMPS CIPANAS), sampai sekarang di kp. Hamberang,
Desa Luhur Jaya, Kec. Cipanas, Kab. Lebak, Banten. Beliau bisa dihubungi melalui : email aamnurhasanah120888@gmail.com,
facebook Aam Nurhasanah, Instagram
: aamnurhasanah88
“
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Selamat siang Bapak Ibu.hebat yang sudah
merapat untuk berbagi pada siang hari ini, Siang ini kita menikmati
pembelajaran yang akan disampaikan oleh Narasumber kita yaitu Ibu Aam
Nurhasanah, dipersilahkan. Bu Kanjeng memulai pelatihan.
“Waalikumsalam
Warahmatullahi Wabarakatuh. Terima kasih Bu Kanjeng. Selamat siang Bapak Ibu guru hebat di seluruh
tanah air. Hari ini pertemuan ke-6 di gelombang 18.Bagaimana puasa bapak ibu,
apakah lancar??? Semoga puasanya makin berkah dengan menimba ilmu di kelad
belajar menulis ini.” Lalu Bu Aam memperkenalkan diri.
“Baik,
bapak ibu guru hebat yang penuh semangat. Tema yang saya angkat kali ini adalah
"Menulis Resume untuk Jadi Buku"
Tema
ini saya angkat karena menulis resume adalah salah satu jalan termudah untuk
menerbitkan buku. Oleh karena itu, setelah bapak ibu mengikuti kelas menulis Om
Jay dan PGRI ini harapannya Bapak Ibu
bisa menuliskan resumenya untuk menjadi bahan menerbitkan buku tentang dunia
kepenulisan.
Pengertian
Resume
Resume adalah rangkuman
atau ringkasan. Jadi saat menulis resume, peserta diharapkan tidak mengcopy
seluruh perkataan dari narasumber. Tapi lebih bagusnya adalah mengembangkan
dengan bahasa sendiri.
Ada 7 teknik untuk
menulis resume jadi buku ;
1. Mengumpulkan resume
dalam file word.
Saat kita menulis
resume, simpanlah file tersebut dalam satu folder. Buat satu buah file naskah
kita dari pertemuan 1-20
2. Menentukan tema.
Saat
file kita sudah terkumpul sebanyak 20 pertemuan, pilahlah berdasarkan tema
sejenis.
Misalnya
kita lihat materi dari narasumber.
Ada narasumber yang
membahas teknik penulisan, satukan filenya beri bab teknik penulisan.
Jika ada narasumber
yang membahas tentang penerbit indie, penerbit mayor, satukan naskah menjadi
bab penerbitan.
Jika
ada narsum membahas tentang motivasi, tuliskan bab motivasi.
Jadilah
3 bab yang tersusun dalam satu buku
3. Buat TOC (Table of
Content/daftar isi)
4. Kembangkan TOC
Ini
adalah TOC buku saya yang berjudul "Mengukir Mimpi Jadi Penulis
Hebat"
Ini
adalah buku saya hasil dari ikut pelatihan menulis Om Jay
5. Review, revisi, dan
edit naskah.
Saat
kita menulis naskah, tulislah dahulu sebebas-bebasnya. Jangan sekali-kali
mengedit saat sedang menulis. Karena itu bisa menghambat ide kita saat menulis.
Tuliskan saja semua ide berserak. Jika selesai, barulah kita edit ejaan dan
tanda baca sesuai kitab PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia). Usahakan
hindari typo (salah ketik) dan hindari singkatan. Jika Awal kata, nama orang,
nama tempat, nama hari, nama bulan, harus ditulis huruf kapital. Masih banyak
ejaan lain yang berhubungan dengan EYD.
6. Jika naskah sudah
selesai, buatlah sinopsisnya. Sinopsis adalah gambaran isi buku yang telah kita
buat. Biasanya ada di cover belakang buku.
7. Kirim ke penerbit. Jangan takut salah dan
malu dengan tulisan sendiri, tenang saja ada tim editor penerbit yang siap
membantu terkait penulisan kita yang salah. Hanya saja, tidak semua
penerbit menyediakan jasa editor naskah.
Jadi, kita harus tanyakan terlebih dahulu, apakah naskahnya di edit oleh editor
atau tidak.
Lalu Bu Aam memberi semangat kepada
peserta yang menulis bukunya. Peserta bisa mengubungi Bu Kanjeng yang siap
mengawal dan mengedit naskah kita.
Selanjutnya adalah
sesi tanya jawab dan menarik kesimpulan. Yang mau bertanya transit di WA bu
Kanjeng ya 089692593
Sebaiknya dalam menulis buku menggunakan bahasa baku
karena buku kita akan dibaca skala nasional. Tidak perlu menulis pertemuan
keberapa, narasumbernya siapa dan yang lebih menarik, resume boleh dibuat dalam
bentuk cerpen.
Di kelas menulis ada 4 penerbit yang
siap kawal naskah kita :
1. YPTD menyediakan
penerbitan gratis, namun tidak dengan isi naskahnya. Jd kita harus cari teman
yang bisa edit naskah kita.
2.
Bu Kanjeng, siap edit naskah.
3.
Cak Inin, narsum sebelumnya
4.
Pak Brian, materinya minggu besok yah.
Motivasi diakhir pertemuan
1.
Jika resume sudah terkumpul sebanyak 20
pertemuan, kita sudah boleh menyusun naskah bukunya. Hubungi penerbit yang akan
mengkawal lahirnya buku kita nanti.
2.
Tidak ada yang sulit di dunia ini selama
kita mau belajar.
3.
Asahlah keterampikan menulis kita dengan
menulis setiap hari
4.
Jika narasumber memberikan link blog,
link youtube, ppt, kembangkanlah dan ambil poin pentingnya untuk diceritakan.
5.
Menulis itu tidak sulit, yang sulit
adalah memulai tulisan.
6.
Buang rasa malas dan tulislah resume hari itu
juga. Insyaallah, ala bisa karena biasa.
7.
Menulislah agar hidupmu bermakna, menulislah
agar hidupmu berwarna, menulislah hari ini agar kau dikenal esok hari.
Resume : VI
Hari/Tanggal : Jum'at , 16 April 2021
Tema :
Menulis Resume untuk Jadi Buku
Nara Sumber : AAM NURHASANAH
S.Pd
Penulis :
Syafrina
Gelombang 18
https://bugurusyafrina.blogger.com
1 Komentar
Mantap.ibu...komplit resume nya...👍😊
BalasHapusBerkomentarlah dengan bijak