Ide
Menulis Bagi Guru.
Hari / Tanggal : Rabu / 9 April 2021
Resume Ke : 2
Tema :
Ide Menulis Oleh Guru
Narasumber : Wijaya Kusumah, M.Pd
Gelombang : 18
Sebelum Magrib saya sudah stanby di depan laptop sambil menunggu jadwal shalat. Sebelum dan sesudah shalat, dengan
semangat saya menjelajah, mengunjugi rumah Bapak/Ibu/Teman se tanah air yang
saya ketahui alamatnya. Tapi malang seribu
malang, penjelajahan saya terhenti ketika Pak Bambang Purwanto baru saja memulai pelatihan.
Tanpa saya sadari koneksi saya terhenti. Saya menelpon pihak jaringan. Namun
masalah saya tidak teratasi.
Saya
izin tidak masuk sekolah karena disuruh istirahat oleh dokter pasca vaksin. Pukul
09.50 ini koneksi nyambung kembali. Saya buka WhatApp dan dan Blogger. Berkunjung
ke rumah teman-teman. Saya lanjut membuat resume kegiatan tadi malam. Saya
gulir materi di WhatsApp satu persatu. Saya copas ke Mokrosoft Word.
Sebelum sesi materi, Mr. Bams
menyampaikan 4 hal yang harus diperhatikan oleh para peserta yaitu:
1. Aktifitas Harian Peserta
4. Hasil Pengumpulan Resume
Pertemuan kedua ini terbagi menjadi 2 sesi, yaitu
1.
Sesi materi ( dari pukul 19.00
hingga 20.00)
2.
Sesi tanya jawab.
“Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Selamat malam guru hebat Indonesia. Selamat berjumpa kembali dengan Omjay guru blogger Indonesia. Malam ini saya diminta untuk memberikan materi pentingnya ide menulis bagi seorang guru. Sebenarnya ide menulis bertebaran di depan mata kita. Namun terkadang kita belum siap menuliskannya. Hal itu disebabkan karena kita belum terbiasa menulis.
Sumber ide yang paling enak ditulis adalah diri kita sendiri
dan orang lain. Tapi bisa juga yang ada di depan mata kita.
1. 1. Contoh yang paling mudah adalah
menceritakan diri sendiri dalam bentuk tulisan.
Misalnya saya bercerita tentang kegiatan hari ini dari
bangun tidur sampai tertidur lagi. Biasanya kita akan lancar menuliskannya.
Kita menulis dari sesuatu yang dianggap tidak penting menjadi penting.
Misalnya saya bercerita tentang kegiatan hari ini dari
bangun tidur sampai tertidur lagi. Biasanya kita akan lancar menuliskannya.
Kita menulis dari sesuatu yang dianggap tidak penting menjadi penting.
Banyak cerita dan berita kita sampaikan. Dari mulai status
di wa sampai media sosial yang kita ikuti. Pada akhirnya orang lain menjadi
tahu apa yang kita alami.
Saya biasa menuliskannya di http://kompasiana.com/wijayalabs
Saya jarang menulis di blog sendiri. Padahal blog
http://wijayalabs.com banyak sekali pengunjungnya setiap hari.
Saya baru menulis lagi di blog sendiri ketika HP jadul saya
dijambret orang di depan rumah. https://wijayalabs.com/2021/03/25/ketika-hp-jadul-omjay-dijambret-penjahat/
Contoh lain ada di :
-
https://bugurusyafrina.blogspot.com/2021/04/gulai
-patai-patai-dan-pucuak-ubi-jirai.html
-
https://bugurusyafrina.blogspot.com/2021/04/saya-sudahvaksin-pertama.html
2.
2. Ide menulis juga bisa dari orang lain.
Misalnya dari kepala sekolah, rekan guru, sampai peserta didik. Semua bisa
ditulis kalau kita peka dengan keadaan sekitar kita
Contohnya saya cerita tentang kepala sekolah kami yang bagus
sekali cara memimpin sekolah. Saya dibuat kagum dengan caranya memimpin. Sifat
ke nabian ada dalam dirinya. Sidiq, tabligh, amanah dan Fathonah. Kami sangat
menyayanginya. Beliau tidak pernah pilih kasih dan selalu bertanya kepada kami
bila ada di antara kami yang mengalami kesulitan. Pokoknya pemimpin yang
melayani. Tidak sombong dan suka menolong. Orangnya sangat rendah hati dan mau
mendengarkan. Pemimpin yang mau mendengarkan sangat jarang saat ini.
Contoh lainnya adalah kita bisa menulis teman sekantor atau
satu sekolah. Kita bisa menceritakan kebaikan mereka. Tutupi kekurangannya.
Dengan begitu kita pun akan tertipu kekurangan diri sendiri.
Contoh lain juga bisa dilihat
di :
-
https://bugurusyafrina.blogspot.com/2021/04/pujilah-dengan-lantang-salahkan-dengan
lembut.html
-
https://bugurusyafrina.blogspot.com/2021/04/jaga-sekolah-honorer-yang-berjasa.html
-
-
https://wijayalabs.com/tag/ukim-komarudin/
Kekaguman saya pada teman sekerja membuat saya akhirnya
menuliskannya. Pak Ukim Komarudin adalah guru saya dalam menulis.
3.
Contoh yang ketiga agar ide menulis
datang kepada kita adalah dari peserta didik. Dari siswa di SMP labschool
Jakarta itulah lahir tulisan tulisan saya di berbagai blog yang saya kelol.
Dari siswa banyak sekali yang bisa ditulis. Seperti tulisan
ibu Safrina yang menulis kisah anak didiknya yg tidak bisa sekolah karena
ketiadaan biaya. Kemudian doanya terkabul dan jadilah tulisannya yang enak
dibaca.
-
https://bugurusyafrina.blogspot.com/2021/04/doaku-terkabul..html
Anda wajib mengunjungi blognya yang keren itu. Banyak kisah
inspiratif beliau tuliskan. Semoga kita bisa kopdar lagi di Talang Babungo
Solok Sumatera Barat.
bagi
penanya silahkan bisa chat sekarang ke WA 088809405468
4.
Contoh yg keempat adalah dari
tetangga dekat kita. Kita bisa menulis kisah mereka. Tentu saja yang baik
baiknya saja. Seperti kisah saya pada hari ini. Tetangga saya yang baik hati
meninggal dunia. Saya menuliskannya di kompasiana.com/wijayalabs
Contoh :
- "Kematian" https://www.kompasiana.com/wijayalabs/606cf73cd541df5259613923/kematian.
-
https://bugurusyafrina.blogspot.com/2021/04/selamat-jalan-andeh..html
5.
Contoh yg kelima adalah ide menulis
yang berasal dari keluarga.
Sudah seminggu ini saya ditinggal istri pergi. Bukan karena
istri marah atau saya membuat ulah. Tapi istri pergi karena mengawasi tukang
yang sedang merenovasi rumah mungil kami di kota Bandung. Rencana bila pensiun
tiba, kami akan menghabiskan hari tua di kota kembang ini. Sebab rumah kami di
Bekasi seringkali kebanjiran. Kami harus hijrah untuk hari depan yang lebih
baik.
Contoh
lain :
-
https://bugurusyafrina.blogspot.com/2021/04/sendiri..html
Begitulah contoh contoh yang bisa omjay
sampaikan. Kita langsung saja tanya jawab.”
Ada
18 pertanyaan yang muncul dan dijawab oleh Om Jai. Namun saya menyimpulkan,
kalau ingin menulis, banyaklah membaca. Dari membaca, kita akan banyak mendapat
ide. Kita bisa memahami bagaimana cara menulis yang benar, tulisan supaya enak
dibaca.
Ada
penulis yang sudah senior tapi ketika kita membaca tulisannya baru separo, kita
sudah bosan. Malas melanjutkan membaca lagi.
Solok,
11 April 2021
Syafrina,
S.Pd. SD
Gelombang
18
Salam blogger persahabatan..
Tanggal Pertemuan: 7 April 2021
Resume ke: 2
Tema: Ide Menulis Bagi Guru
Narasumber: Pak Wijaya Kusumah (Om Jay)
3 Komentar
Mantap tulisan nya bu, luarbiasa👍
BalasHapusAlhamdulillah..Terimakasih
Hapusbagus resumenya bu....mantap .👍
BalasHapusBerkomentarlah dengan bijak